KabarPojokIndonesia.com -- MALANG – Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, menggelar salat ghaib untuk para korban banjir dan longsor di Sumatra, Jumat (5/12/2025). Ibadah tersebut dilaksanakan setelah salat Jumat di Masjid Ash-Shumul Muhsinin Mapolres Malang, dan diikuti ratusan jamaah.
Salat ghaib ini merupakan bentuk duka mendalam atas bencana hidrometeorologi yang melanda sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat pada akhir November 2025. Tragedi tersebut menimbulkan dampak besar, baik korban jiwa maupun kerusakan infrastruktur.
Berdasarkan data terbaru BNPB dan laporan media internasional, banjir dan longsor di Sumatra telah menewaskan lebih dari 830 orang, dengan ratusan lainnya masih hilang serta ribuan warga luka dan mengungsi. Ribuan bangunan rusak, termasuk fasilitas umum, sekolah, hingga jembatan yang putus akibat terjangan air dan material longsor.
“Salat ghaib ini kami lakukan sebagai bentuk solidaritas dan doa bersama agar para korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah, serta keluarga mereka diberi ketabahan,” ujar Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S., usai pelaksanaan salat, Jumat (5/12).
Salat ghaib berlangsung khusyuk dan dipimpin salah satu ulama setempat. Sejumlah warga yang kebetulan berada di lingkungan Polres turut bergabung dalam barisan salat.
Selain mengirim doa, Polres Malang juga mengajak masyarakat memperkuat rasa kemanusiaan dan saling membantu, terutama terhadap wilayah-wilayah yang kini masih berjuang memulihkan kondisi setelah bencana besar tersebut.
“Semoga saudara-saudara kita di Sumatra diberi kekuatan, dan proses pemulihan bisa berjalan cepat,” imbuh Kapolres. (u-hmsresma/Matnadir)



