KabarPojokIndonesia.com -- Kabupaten Malang - Warga Dusun Sumbul Desa Klampok, Singosari, berbahagia karena Gubernur Jawa Timur telah meresmikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Ini tentu menjadi kabar gembira bagi masyarakat setempat karena akan meningkatkan akses mereka terhadap air bersih.
Saat ditemui disela-sela kesibukannya Jefry Arnast Christiawan, kepala desa (Kades) Klampok, Singosari, mengatakan, "Peresmian SPAM, merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan infrastruktur dasar yang penting seperti air bersih. Keberadaan SPAM diharapkan dapat membawa dampak positif bagi kesehatan, kebersihan, dan kesejahteraan warga Desa Klampok," ujar Jefri sapaan akrabnya, Selasa (13/05/2025) siang.
Lebih Lanjut, Jefri Setelah diresmikannya SPAM ini, menyatakan rasa terima kasih yang mendalam. Ia mengungkapkan bahwa biasanya warga kami mendapatkan bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Tirta kanjuruhan malang untuk pengalokasian air bersih kepada masyarakat," ungkapnya.
Sekarang air tersebut melimpah bagi masyarakat Dusun Sumbul Desa Klampok, kami juga berharap bahwa ke depannya, SPAM ini dapat menjadi sumber pendapatan bagi desa dan memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama untuk yang membutuhkan air. Selain itu, juga menekankan pentingnya pengelolaan yang baik agar manfaat dari air bersih ini dapat dirasakan secara optimal oleh semua pihak," pungkasnya.
Sementara itu ditempat yang sama Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur, menyampaikan, "Sangat jelas terlihat kebahagiaan dan antusiasme masyarakat Desa Klampok, Singosari, atas peresmian SPAM ini. Perubahan signifikan dari kesulitan mendapatkan air bersih menjadi kelimpahan pasokan air tentu membawa dampak besar dalam kehidupan sehari-hari mereka," kata Khofifah dalam sambutannya.
"Ekspresi rasa terima kasih yang mendalam dan harapan-harapan positif untuk masa depan desa menunjukkan betapa pentingnya proyek ini bagi mereka. Ketersediaan air bersih bukan hanya sekadar kebutuhan dasar yang terpenuhi, tetapi juga membuka peluang untuk peningkatan kesehatan, kebersihan, potensi ekonomi, dan kesejahteraan hewan ternak yang juga merupakan bagian penting dari kehidupan masyarakat pedesaan," paparnya.
Kegembiraan dan rasa syukur seperti ini adalah indikator keberhasilan sebuah proyek pembangunan yang benar-benar menyentuh kebutuhan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," tutupnya.
Reporter : Matnadir
Editor : Redaksi